Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2022

Bersama Dengan Customer Cantikku

 Kisah ini berawal ketika aku sering ditugaskan kantorku keluar kota untuk mengikuti training, melakukan negosiasi dan maintenance pelanggan yang umumnya adalah perusahaan asing. Perkenalkan nama saya Tonma, 30 Tahun, berkeluarga dan tinggal di wilayah jakarta Jakarta Utara. Sebetulnya sejauh ini tidak ada yang kurang dengan keluarga dan profesiku sebagai orang marketing. Sebagai tenaga penjual dengan berbagai training yang pernah ku ikuti, aku tidak pernah kekurangan teman pria ataupun wanita. Dì mata ìstrìku aku adalah seorang suamì yang baìk, penuh perhatìan dan selalu pulang cepat ke rumah. Namun dì balìk ìtu, sebuah kebìasaan, yang entah ìnì sudah kebablasan, aku masìh suka ìseng. ìseng dalam artì awalnya cuma ìngìn memastìkan bahwa ìlmu marketìng ternyata bìsa dìterapkan dalam mencarì Apapun termasuk teman cewek Saya ada pelanggan bernama Minnie dia sering . . . Cek kelanjutannya di sini

Atasanku yang Sexy dan Menggoda

 Saat ini aku masih jomblo tapi aku sudah bekerja jadi karyawan perusahaan, dimana aku satu ruang dengan wanita yang cantik dia adalah atasanku, kalau di kantor dia selalu berpakaian seksi apalagi bodynya yang montok membuat birahiku di dalam ruangan selalu naik dan berpikiran yang menghayal dengan atasanku tersebut. Nggak heran dia punya hobby ngesex. Aku juga punya hobby yang sama. Tapi tidak semaniak dia. Hampir tiap hari dia ngesex dengan cowok yang disenanginya, bahkan aku sering diajak . . . . Cek di sini kelanjutannya

Bersama tanteku tercinta

  Kami berdua telentang di jok kami masing-masing, dengan kemaluan kami yang masih terbuka. Kami saling berpandangan dan tersenyum puas. Tangan kanan Tante Santi meremas tangan kiriku, saya tidak tahu apa artinya, apakah ucapan terima kasih, pujian ataukah janji untuk mengulangi lagi apa yang telah kami lakukan. Setelah istirahat sejenak, Tante Santi mengambil tisue dan membersihkan cairan kental yang belepotan di perutku dan kemaluan saya. Tante Santi memmbersihkannya dengan mesra dan terkadang bercanda dengan mencoba meremas dan membangunkan kembali rudal saya. “Tante. Jangan digoda lagi lho, kalau ngamuk lagi gimana..?” kataku bercanda. “Coba aja kalau berani, siapa takut..!” jawabnya sambil menirukan iklan di TV. Setelah membersihkan kemaluanku, dia juga membersihkan kemaluannya dengan tisu, dan memakai kembali CD-nya, merapikan rok, blus dan BH-nya yang kusut. Sementara saya juga merapikan kembali celana saya. Dia menyisir rambutnya, dan merapikan kembali riasan wajahnya, samb...

Bersama Dengan 3 Cewe Sexy

Sudah seminggu saya berada di ibukota menjalani seminar. Berarti telah seminggu juga saya menginap di rumah Ranti dan Anni. Rumah Ranti dan Anni telah seperti berbagai rumah saya sendiri. Siangnya saya muncul ke seminar serta malamnya saya bermalam di rumah ranti dan Anni.  Makan minum saya hendak dilayan dengan sempurna. Ikatan saya dengan Rikni orang pendapatan ranti dan Anni, yang berasal dari Sumatera, Indonesia, bagaikan istri kedua saya. Saya seringkali terpaksa melayani nafsu sex kedua perempuan ini.  Ranti dan Anni serta Rikni bagaikan perempuan bermadu, serta saya suami pinjaman mereka. Bermula dari kejadian yang berlangsung di kursi ruang tetamu. Membuat mereka ketagihan dan ingin terus menerus hari demi hari.  Tetapi adegan kami buat seterusnya selalu kami lakukan di ruangan tidur. Kamar ranti dan Anni ruangan tidur Ranti sudah jadi ruangan tidur buat kami bertiga. Rikni, Ranti serta Saya kerap tidur bersama. Perilaku ranti dan Anni begitu open minded. Check di...

Bersama soudara Bermain

Cerita ini bermula saat nenek kami meninggal dunia. Saat itu semua orang berkumpul bersama begitu pula dengan seluruh sepupu yang lain. Wanita bisa kongsi satu ruangan, serta anak lelaki pula kongsi ruangan yang lain.  Tetapi kedua ruangan itu memiliki satu kamar mandi, yang boleh dimasuki dari kedua - dua ruangan. pada hari kedua tinggal di kampung, lebih kurang jam 5 sore. Saat itu aku terasa hendak membuang air, tetapi aku tahan sehingga siap membilas. Setelah itu aku terus masuk ke ruangan wanita serta mengarah ke kamar mandi. namun pintu kamar mandi berkunci. terdapat orang yang lagi mandi di dalam.  Saya pun menunggu, namun setelah itu aku merasa tidak tertahan lagi. saya pun ketuk pintu kamar mandi. Setelah itu bunyu shower juga menyudahi aku terpaksa merapatkan kaki sembari kedua - dua tangan terletak di celah kangkang untuk mengelakkan daripada terkencing.  Selepas itu bunyi kunci pintu dibuka. aku terus meluru masuk, namun pada masa itu sepupu aku, Zali, masih b...